RAYAKAN MAULID, GUS MIFTAH BAGI-BAGI UANG DALAM BESEK

Viral di media sosial, video yang memperlihatkan bingkisan atau besek acara Maulid Nabi Muhammad SAW, berisi uang tunai. Video yang diunggah di akun Instagram pribadi penceramah kondang, Gus Miftah itu, langsung menarik perhatian warganet. 

Dalam video terlihat, uang tunai pecahan seratus ribu yang berjumlah lima 
lembar, diletakkan di dalam termos nasi pembungkus besek. Dalam video itu, juga terlihat seorang wanita, tengah memasukkan uang-uang tersebut ke dalam besek (termos nasi).

Gus Miftah menyertakan keterangan dalam video yang diunggahnya tersebut. 

"Otw maulid. 
Bid'ah katamu, sunnah bagiku. 
Sesat katamu, hidayah bagiku 
Kamu anggap jelek, aku anggap baik. 
Kamu tidak suka, aku suka

"Tuhan menciptakan jutaan kacamata, perbedaan adalah pilihan untuk memilih sebuah kacamata yang kita sukai," tulis Gus Miftah, Minggu (24/10). 

Dalam unggahannya tersebut, Gus Miftah tak menjelaskan kapan dan di mana acara Maulid Nabi itu digelar. Namun yang pasti, unggahan tersebut banyak mendapat respon dari warganet.

Salah satunya adalah dari akun @fahmixxx, yang menulis: "Yg ngomong Bid'ah karna gak kebagian Gus."

"Gus, maaf apa gk riya' pamerin uang bgtu?" tulis akun @Iyanxxx

Sedangkan akun @adetikaxxx menulis, "Kapan aku bisa memberi kaya gitu ya Alloh?"
 
"hati2 ntar riya..," cuit akun @junaidixxx.

Sementara itu, diunggahannya yang lain, Gus Miftah menulis, bahwa sebagai seorang penceramah, dirinya kerap ditanya soal hukum merayakan Maulid Nabi.

"Saya sering ditanya, apa dalil perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. Bahkan ada sebagian orang yang mengatakan bid'ah, sesat dan sebagainya," kata Gus Miftah dalam video uanggahannya.

Gus Miftah pun menegaskan, ketika ditanya soal dalil soal  Maulid Nabi, dirinya sama sekali tak perlu dalil.

"Ketika ada orang yang bertanya kepadamu, tolong carikan dalil sahih tentang Maulid Nabi Muhammad SAW. Maka saya dengan tegas menjawab, saya tidak butuh dalil untuk mencintai Rasulullah SAW, sebagaimana Rasulullah SAW tidak perlu syarat untuk mencintai umat-Nya. Jika untuk mencintai Rasulullah SAW saja masih perlu dalil, masih pantaskan kita untuk mendapat syafaatnya," jelas Gus Miftah. 

 

Akun official Moeslim Choice Network

Website                  : https://www.moeslimchoice.com
Youtube Channel  : https://www.youtube.com/c/MOESLIMCHOICETV
Instagram              : https://www.instagram.com/moeslimchoice/
Facebook               : https://www.facebook.com/MoeslimChoiveTV
Twitter                    : https://twitter.com/moeslimchoicetv