- Rabu, 20 November 2024 | 02:24
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwono X memastikan kebijakan lockdown atau karantina wilayah adalah pilihan terakhir untuk menanggulangi penyebaran covid-19.
Kebijakan tersebut kemungkinan akan dilakukan jika pemerintah tak mampu mengendalikan penularan virus corona. Ada alasan kuat pihaknya tak bisa serta merta mengambil kebijakan karantina wilayah.
Satu yang ia sebutkan adalah pemerintah tak punya cukup anggaran untuk menjamin logistik rakyat jogja. Menurutnya, pemerintah tak akan mampu menopang pengganti pemasukan rakyat untuk belanja kebutuhan jika karantina wilayah diterapkan.
"Saya gak kuat suruh ngeragati rakyat sak jogja (membiayai rakyat seluruh jogja." tuturnya.
(nanti dicantumin juga ya pik kutipannya)
Untuk itu, Pemda DIY tetap mengandalkan PPKM berbasis mikro yang telah dibuat melalui Intruksi Gubernur DIY Nomor 15/INSTR/2021, tetang perpanjangan PPKM untuk pengendalian covid-19.
Akun official Moeslim Choice Network
Website : https://www.moeslimchoice.com
Youtube Channel : https://www.youtube.com/c/MOESLIMCHOICETV
Instagram : https://www.instagram.com/moeslimchoice/
Facebook : https://www.facebook.com/MoeslimChoiveTV
Twitter : https://twitter.com/moeslimchoicetv
