• Sabtu, 23 November 2024 | 10:25
InfoMuslim.id

BUZZER JOKOWI, NINOY KARUNDENG MEMBANTAH PERNYATAAN YANG DISAMPAIKAN PENGURUS DEWAN KEMAKMURAN MASJID AL-FALAH, ISKANDAR KEPADA AWAK MEDIA BEBERAPA WAKTU LALU.

SEBAGAIMANA DIKETAHUI SEBELUMNYA, ISKANDAR MENYEBUT BAHWA TIDAK ADA PERISTIWA PENYEKAPAN TERHADAP NINOY DI MASJID AL FALAH PADA 30 SEPTEMBER 2019. 

MENURUT NINOY, ISKANDAR TIDAK BERADA DI LOKASI SAAT PERISTIWA PENGANIAYAAN ITU TERJADI. KARENA ITULAH, ISKANDAR DIANGGAP TELAH MEMBERIKAN INFORMASI PALSU. NINOY PUN MEMINTA ISKANDAR UNTUK MEMBERIKAN KLARIFIKASI BAHWA APA YANG DISAMPAIKANNYA TIDAK BENAR. JIKA TIDAK, NINOY AKAN MELAPORKAN ISKANDAR KE POLISI ATAS DUGAAN PENYEBARAN BERITA BOHONG.

"SAYA MOHON BAPAK ISKANDAR UNTUK MENCABUT, MEMBERIKAN KLARIFIKASI BAHWA APA YANG DISAMPAIKANNYA TIDAK BENAR. JIKA TIDAK, SAYA AKAN MELAPORKAN YANG BERSANGKUTAN KE PIHAK KEPOLISIAN." NINOY KARUNDENG, BUZZER JOKOWI.

SEBELUMNYA, SEHARI SETELAH VIDEO NINOY VIRAL, ISKANDAR MENGATAKAN KEPADA MEDIA BAHWA NINOY TIDAK DISEKAP DAN DIANIAYA DI MASJID AL-FALAH, PENJOMPONGAN, JAKARTA PUSAT.

ISKANDAR MENYEBUTKAN, KALA ITU ADA SEKITAR 30 ORANG DEMONSTRAN DI DALAM MASJID AL-FALAH BERSAMA NINOY.

"YANG SAYA TAHU DAN SAYA LIHAT ITU TIDAK ADA PENYEKAPAN. MASJID ITU HANYA DIPERUNTUKAN UNTUK MENOLONG DAN MEMBANTU DEMONSTRAN YANG TERKENA GAS AIR MATA, SELAIN ITU TIDAK ADA. SEKALI LAGI TIDAK ADA PENYEKAPAN, DOKTER ADA DI DALAM, KORBAN SEMUA DI DALAM TERMASUK NINOY." ISKANDAR, DKM MASJID AL-FALAH.

Top