KENAIKAN IURAN BPJS KESEHATAN TERUS MENUAI PENOLAKAN. SALAH SATUNYA DATANG DARI PARTAI KEADILAN SEJAHTERA ATAU PKS.
PKS MENILAI, KENAIKAN IURAN SEBANYAK DUA KALI LIPAT ITU SANGAT AKAN MEMBEBANI RAKYAT DI TENGAH KONDISI EKONOMI SAAT INI. OLEH SEBABNYA, PKS MEMINTA KENAIKAN IURAN BPJS KESEHATAN ITU DIURUNGKAN.
"KAMI MENANGKAP KEGELISAHAN RAKYAT, MEREKA SANGAT KEBERATAN IURAN BPJS DINAIKKAN. JADI TOLONG PEMERINTAH TIDAK MENAIKKAN IURAN TERSEBUT. HAL ITU BUKAN SOLUSI YANG BERPIHAK KEPADA RAKYAT." JAZULI JUWAINI, KETUA FRAKSI PARTAI KEADILAN SEJAHTERA.
SEPERTI DIKETAHUI, KENAIKAN BPJS KESEHATAN ITU MERUPAKAN USULAN MENTERI KEUANGAN, SRI MULYANI DALAM RANGKA MENUTUP DEFISIT BPJS KESEHATAN SEJAK 2014 SILAM.
NAMUN, JAZULI MENILAI, KUNCI PENYELESAIAN DEFISIT BPJS KESEHATAN BUKAN DENGAN MENAIKKAN IURAN YANG DIBEBANKAN KEPADA PESERTA, TETAPI DENGAN PERBAIKAN MANAJEMEN BPJS, TERMASUK SKEMA PENDANAAN DARI NEGARA.
"SUDAH JATUH TERTIMPA TANGGA NAMANYA. BELUM SELESAI KELUHAN DIMANA-MANA TERKAIT PENYELENGGARAAN BPJS, SEKARANG MAU MENAIKKAN IURAN. LALU APA TUGAS MANAJEMEN DAN PEMERINTAH? JAZULI JUWAINI, KETUA FRAKSI PARTAI KEADILAN SEJAHTERA.